Hati orang tua mana yang tak hancur melihat tubuh anaknya bengkak-bengkak akibat Ginjal Bocor? Itulah kenyataan pahit yang dialami ibu Sa’adah. Anaknya yang bernama Laelasari (13th ) didiagnosa Ginjal Bocor.
Ketika pulang sekolah sang ibu melihat anaknya meringis kesakitan yang luar biasa, “ngga tega saya liat nya, laela pulang dari sekoalah itu jalan kaki, 3 km jauhnya, dan sepanjang itu dia menahan rasa sakit yang teramat, lebih baik saya saja yang mengalami nya, saya Ridha,” Lirih Bu Sa’adah.
Lalu ibunya langsung membawa Laela ke Rumah Sakit untuk melakukan tes lab dan cek urin. Dari tes tersebut ternyata Laila positif Syndrome Nefrotik Resistend Steroid (ginjal bocor).
Selama ini sejatinya sudah terlihat perubahan dari wajah Laela yang menjadi lebih Cuby. Tapi Bu Sa’adah tidak menyangka ternyata itu adalah pertanda dari penyakit Ginjal. Pernah selama sehari semalam Laela gak tidur karena menahan sakit yang teramat di perutnya.
Sudah lebih dari 2 minggu Laela tidak sekolah karena tidak kuat menahan sakit. Tapi Laela tetap memiliki semangat untuk menuntut ilmu, demi cita cita mulianya yaitu membantu perekonomian keluarganya.
Dalam waktu dekat ini Laela harus menjalani pengobatan di RSHS Bandung, Setelah RSUD setempat memberikan rujukan karena kondisi Laela yang sangat serius. Menurut analisa dokter, jika tidak dilakukan maka kemungkinan besar Laela akan menjalanai cuci darah seumur hidupnya.
Bu Sa‘adah berharap anaknya bisa menjalani pengobatan dengan lancar tanpa terhalang biaya, apalagi jika Laela harus menjalani pengobatan yang intensif dan memakan waktu lama, tentu membutuhkan lebih banyak uang untuk biaya hidup di Bandung selama masa pengobatan dan biaya transportasi ke Rumah Sakit.
Pak Omo ( Ayah Laela ) bukan tanpa usaha, berbagai pekerjaan ia jalani mulai dari buruh tani, menganyam bambu hingga membuat layangan demi mencukupi kebutuhan hidup keluarga kecilnya. Bahkan Bu Sa’adah pun ikut membatu mencari nafkah dengan menjadi buruh tani juga seperti suaminya.
Namun semua ikhtiar mereka ternyata belum cukup untuk menutupi kebutuhan hidup dan untuk biaya pengobatan anaknya.
“untuk ongkos ke Rumah Sakit saya sampai pinjam uang ke saudara” ucap pak Omo.
Ibu Sa’adah sangat berharap anaknya bisa sembuh dari sakitnya dan bisa kembali sekolah dengan riang dan berkumpul bersama keluarga dengan normal, di rumah bilik yang sangat sederhana.
SahabatKU… Jangan biarkan mereka terpuruk dan tak bisa menyembuhkan Laela. Uluran tangan kita sangat dibutuhkan demi membantu pengobatan Laela agar bisa sembuh dan menggapai cita citanya.
Salurkan donasi terbaik dengan cara:
LEGALITAS AKTA YAYASAN SINERGI KEBAIKAN UMMAT
Nomor: 09 Tanggal: 28 Agustus 2024
Nama Notaris: Febiyanto, S.H., M.Kn.
Pengesahan Menteri Kehakiman & HAM: AHU-00237.AHA.02.01.TAHUN 2015
Ijin Dinsos Sinergi Kebaikan Ummat
No : 062/6829/PPSKS/2021
NIB Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat
No: 0902220038429
Belum ada Fundraiser